Rabu, 24 Juli 2013

Evolusi model ayago dr Suzuki Satria FU 150 dari Masa ke Masa

18 Juli 2011 pukul 9:28
Sudah barang tentu jika kita semua menobatkan Suzuki Satria FU 150 sebagai sepeda motor berjenis cub paling kencang dimuka bumi. Dengan teknologi DOHC’nya mampu memuntahkan tenaga 16 daya kuda pada kitiran mesin 9.500rpm, bukan merupakan bebek biasa dikelasnya…iya kan?. Menganut model design bebek jantan atau lebih familiarnya dipanggil ayam jago, motor yang pertama kali wara-wiri dijalanan negeri kita pada tahun 2004 silam, memang bisa dikatakan…”tidak ada matinya!!”.

Suzuki RC 100 Sprinter.
Ngomong-ngomong soal model design ayam jago (ayago), pabrikan Suzuki bisa dikatakan salah satu yang tertua dalam mengeluarkan produk sejenis. Tengok saja Suzuki Sprinter yang pernah nge’pop diera akhir 80′an lampau. Merupakan bukti bahwa salah satu pabrikan The Big Four Jepang yang duluan pernah menggelontorkan sepeda motor jenis cub model ayago.
Lantas memasuki era millenium, Suzuki pun juga tidak mau dibilang miskin inovasi, karena pada waktu itu slogan ‘inovasi tiada henti’ merupakan tagline yang selalu didengungkan ditiap info komersial pada semua produk-produknya, dan dalam hal ini khususnya produk roda dua. Menjelang beberapa tahun sebelum berganti abad menuju era millenium baru tahun 2000, pabrikan berlambang huruf S ini memproduksi motor ayago pertama setelah era 80′an berakhir.

Suzuki Akira RU 120.
Suzuki Akira RU 120, keluar hanya dibeberapa negara terbatas. Untuk wilayah Asean sendiri, tercatat hanya publik Vietnam lah yang berkesempatan merasakan sensasi motor ini. Bikers dinegara sekelas Thailand yang merupakan kiblat dari motor-motor kompetisi jenis ayago saja tidak kebagian jatah mencicipi aroma tengik asap knalpot 2 taknya. Ya…2 tak, motor ini memang mengambil basis mesin dari Suzuki Satria 120 S (non kopling + 5 percepatan), jadi kalau ditanya soal detail spek, silahkan tengok sendiri spesifikasi mesin motor bebek bermesin tegak pertama di Indonesia tersebut.


Suzuki Stinger 120.
Melanjutkan kesuksesan Akira 120 dipasar domestik. Pabrikan Suzuki Vietnam kembali lagi menelorkan ayago terseksi yang pernah dibuat, Suzuki Stinger 120 adalah produk sempurna bagi konsumen pecinta kecepatan dimasanya. Motor ini selain dijual di Vietnam juga diproduksi serta didistribusikan dinegara tetangga yakni Thailand. Dengan mengambil basis mesin dari Satria 120 RU yang dipersenjatai mesin tegak 120cc 2 stroke, serta mengadopsi 6 percepatan, siapa sich yang tidak tergoda untuk memilikinya?


Suzuki Raider 125.
Memasuki era millenium baru, kini pabrikan Suzuki yang bermarkas di Thailand melakukan inovasi baru. Setelah kesuksesan produk FX 125′nya, pihak pabrikan membuat terobosan dengan memperbaiki performa serta style design dari Suzuki FX 125. Suzuki Raider 125, merupakan jawaban dari antusiasme panjang para penikmat motor cepat dinegeri Gajah Putih. Dengan mengandalkan model ayago, Raider 125 nampak berlenggang asik dikelas bebek hyper undebone waktu itu. Masih sama seperti sang kakak, motor ini dipersenjatai dengan teknologi mesin DOHC bermesin 4 langkah.
Nampaknya motor-motor hyper cub dinegeri Thailand memang sedang gandrung dengan model ayago. Hal ini bisa ditelusur dari banyaknya pabrikan kompetitor semisal Honda dengan Nova seriesnya, Yamaha dengan 125z Tiara’nya, atau Kawasaki dengan Leo’nya yang mencoba bermain dikelas tersebut.

Suzuki RK-Cool 110.
Awal tahun 2000, dominasi motor 2 stroke memang berada pada ambang kegalauan, hal ini juga berimbas pada motor-motor berkubikasi kecil yang mengadopsi mesin 2 langkah. Untuk menetralisir kondisi tersebut, pihak pabrikan Suzuki Thailand kembali merilis saudara kembar Raider 125, yakni RK-Cool 110. Walaupun memiliki model yang bisa dibilang bak pinang dibelah dua, tapi teknologi mesin yang diusung pada RK-Cool jauh berbeda. Dengan dipersenjatai mesin 2 langkah, motor ini merupakan generasi terakhir dari bebek hyper underbone bergaya ayago dikelas yang sama. Karena setelahnya, motor-motor bermesin 2 langkah dari pabrikan Suzuki dilakukan stop produksi, berganti dengan teknologi ramah lingkungan, yakni 4 langkah.

Suzuki Raider 150.
Ditengah euforia para penikmat bebek ber DOHC, lagi-lagi pabrikan Suzuki Gajah Putih memuaskan selera pasar dengan mengeluarkan produk pembaharuan dari Raider 125, yakni Raider 150. Dengan tetap mengandalkan tongkrongan ayago yang dianggap mempunyai value lebih untuk menjual, maka motor ini berjaya dikelas segmentednya.

Suzuki Raider J 110.
Merasa sensitif atau tanggap akan teriakan pangsa pasar kelas bawah yang menginginkan motor ayago dengan harga terjangkau, seperti biasa, pabrikan Suzuki seolah tidak miskin inovasi. Sekarang giliran negara tetangga Thailand yakni Philipina. Melakukan bombardir produk kepasar low end publik domestik. Suzuki Raider J 110, merupakan jawaban produsen atas permintaan pasar jelata. Mengambil basis mesin dari motor yang bertajuk ‘Si gesit Irit’ alias Suzuki Smash 110, Raider J 110 memberikan option varian terbawah dari kasta ayago hyper underbone Suzuki.

Suzuki Raider R 150.
Selang beberapa waktu, seolah tahu prospek motor ayago selalu diminati pasar. Maka pihak pabrikan Suzuki Thailand lagi-lagi memfacelift varian Raider 150 nya dengean embel-embel huruf R yang mungkin kepanjangan dari Racing atau apalah saya juga kurang tahu. Seperti halnya ilmu facelift kebanyakan, ubahan baju adalah sasaran utama. Revisi legshield dirasa perlu untuk memperbaiki estetika body. Maka Raider 150 R yang kalau dinegeri kita disebut Satria FU 150, telah menjadi idola baru sebagai bebek hyper underbone pertama yang dipasarkan oleh pabrikan otomotif lokal yaitu Suzuki Indomobil. Bahkan tidak mengecewakan bagi pabrikan lokal dalam negeri (SIS), yang jelas-jelas angka penjualannya dari tahun ke tahun semakin membaik dan mendapat tempat dihati para pecintanya.



Suzuki RC 100
Suzuki RC 100
Suzuki Akira Ru120
Suzuki Akira Ru120
suzuki Stinger 120
suzuki Stinger 120
Suzuki RK Cool 110
Suzuki RK Cool 110
Suzuki Raider J 110
Suzuki Raider J 110
Suzuki RAIDER 125
Suzuki RAIDER 125
Satria F150 / Raider R150 / Belang R150

Minggu, 10 Februari 2013

 Sejarah Otomotif

Sejarah otomotif atau mobil mulai awal tahun 1769 dengan pembuatan mesin bertenaga uap yang mampu Transportasi manusia. Pada tahun 1806, mobil pertama yang menggunakan mesin pembakaran internal dibuat Gas bahan bakar muncul, yang mengarah ke penemuan modern mesin bensin pada tahun 1885 sampai mobil listrik yang muncul di abad ke-20.
Nicolas-Joseph Cugnot yang self-propelled kendaraan mekanik
Beberapa orang yang terdaftar sebagai desainer Italia kendaraan bertenaga angin, yang pertama adalah desain Guido da Vigano pada tahun 1335, yang Vuturio rancangan sampai saat Leonardo Da Vinci yang dirancang tiga kendaraan roda yang berputar seperti jam oleh mekanisme kemudi dan roda.
Pertama Kendaraan Kendaraan pertama yang dapat bergerak dengan kekuatan sendiri dirancang oleh Nicholas Joseph Cugnot dan dibangun oleh M. Brezin pada tahun 1769. Unit kedua dibuat pada tahun 1770 dengan berat £ 8000 dan memiliki kecepatan maksimum 2 mil per jam.

 
Awal dari sebuah kendaraan bertenaga sangat berat yang bekerja pada medan datar dan kuat sebagai besi. Sebuah jalan yang terbuat dari besi rel menjadi aturan untuk 125 tahun. Kendaraan menjadi lebih besar dan akhirnya mampu menarik serangkaian gerbong pada isi dari banyak kargo dan penumpang.
Empat Motor payau Tidak ada



Beberapa pionir awal otomotif mulai dari empat-stroke mesin sepeda motor yang menggunakan bensin yang dapat dikatakan sebagai bentuk penguat otomotif modern yang diproduksi oleh penemu Jerman Nikolaus Otto 1876. Diteruskan oleh insinyur Jerman Karl Benz yang menemukan beberapa mobil Teknologi umumnya dikenal, mobil modern sebagai penemu mendapat paten di Jerman pada tahun 1986 dan George B. Shelden. Orang Amerika untuk mendapatkan paten pada tahun 1879, Mr Paten. Shelden tidak hanya mesin tetapi juga penggunaannya dalam kendaraan roda empat. Juga menemukan bahwa hampir mesin empat-stroke yang mirip dengan diesel bertenaga oleh Rudolf Diesel, penemu Jerman.
Didukung Bensin Mobil Di Amerika, John W. Lambert menemukan mobil bertenaga bensin pada tahun 1891 dan Duryea Saudara menjadi perusahaan pertama yang memproduksi dan menjual kendaraan kepada publik. Skala besar produksi mobil dimulai oleh Ransom Olds (Olds Handphone pabrik) pada tahun 1902. Konsep ini kemudian diperluas secara signifikan oleh Henry Ford pada tahun 1914 awal. Sampai Ford meluncurkan Model-T yang fenomenal. Mobil dilengkapi dengan sistem transmisi dan desain yang lebih baik. Model pertama diproduksi pada tahun 1908 dan terus berubah sampai tahun 1980.
Ford sukses di adopsi oleh banyak perusahaan, yang dikenal sebagai "Fordisme -. Kombinasi dari upah yang tinggi dan efisiensi tinggi" Keberhasilan ini mendominasi, dan cepat menyebar ke seluruh dunia.
Pengembangan teknologi otomotif sangat cepat. Hal ini dapat dilihat ratusan manufaktur perhatian bersaing di seluruh dunia tertarik. Pengembangan utama adalah pembakaran otomotif perdana listrik dan listrik, suspensi dan rem pada empat roda. Jadi sedikit demi sedikit dikembangkan kendaraan mobil yang sekarang banyak digunakan

sumber: http://id.hicow.com/henry-ford/karl-benz/nikolaus-otto-357355.html

sejarah motor


Sejarah Ditemukannya Sepeda Motor

Sepeda motor kini mungkin menjadi salah satu alat trasportasi yang paling diminati di dunia khususnya di Indonesia. Coba kalian perhatikan di jalan raya, begitu banyak sepeda motor yang melintas atau yang sedang antre saat lampu merah sedang menyala.
Tahukah kalian darimana asalnya sepeda motor, siapa-siapa saja yang berperan dalam perkembangan sepeda motor dan bagaimana sejarahnya hingga sepeda motor masuk ke Indonesia?
Ada tiga orang yang diakui sebagai penemu sepeda motor yaitu, Ernest Michaux ( Perancis), Edward Butler (Inggris), dan Gottlieb Daimler (Jerman). Sepeda motor pertama kali dirancang pada tahun 1868 oleh Ernest Michaux berkebangsaan Perancis. Pada waktu itu,tenaga penggerak yang direncanakannya adalah mesin uap namun proyek ini tidak berhasil. Kemudian pada tahun 1885 Edward Butler mencoba menyempurnakannya dengan membuat kendaraan lain yang mempergunakan tiga roda dan digerakan dengan menggunakan motor dari jenis mesin pembakaran dalam.

Pada tahun 1885 seorang ahli mesin Jerman Gottlieb Daimler dan mitranya, Wilhelm Maybach menjadi perakit motor pertama kali di dunia. Daimler memasangkan mesin empat langkah berukuran kecil pada sebuah sepeda kayu. Mesin diletakkan di tengah (di antara roda depan dan belakang) dan dihubungkan dengan rantai ke roda belakang. Kemudian sepeda kayu bermesin itu diberi nama Reitwagen (riding car).

Pada waktu itu jenis kendaraan ini belum dikenal masyarakat banyak. Sampai pada tahun 1892, Henry Hilderband dari Munich, Jerman Barat memperkenalkan sepeda motor model baru. Dan disusul lagi oleh Werner Brothers pada tahun 1897. Sepeda motor pertama yang dijual untuk umum dibuat oleh pabrik sepeda motor Hildebrand und Wolfmüller di Muenchen, Jerman pada tahun 1893. Roda belakang sepeda motor ini digerakkan langsung oleh kruk as (crankshaft).

Pada tahun 1895 sepeda motor pertama kali masuk ke Amerika Serikat, tepatnya ke kota New York. Pada tahun yang sama, seorang penemu Amerika Serikat, EJ Pennington, di Milwaukee, mendemonstrasikan sepeda motor yang didesain sendiri. Pada akhirnya Pennington dianggap sebagai orang pertama yang memperkenalkan istilah motorcycle (sepeda motor).

Pada tahun yang sama, Triumph, sebuah perusahaan pembuat sepeda di Inggris memutuskan untuk membuat sepeda motor. Empat tahun sesudahnya, 1902, perusahaan itu memproduksi sepeda motornya yang pertama namun masih menggunakan mesin dari Belgia. Kemudian pada tahun 1905, Triumph memproduksi sepeda motor secara utuh sendiri.

Tahun 1903, William S Harley dan sahabatnya, Arthur Davidson, memproduksi sepeda motor di Milwaukee, Amerika Serikat, dan menamakan sepeda motor itu Harley Davidson. Tahun 1904, perusahaan Amerika Serikat lain, Indian Motorcycle Manufacturing Company, yang berlokasi di Springfield, Massachusetts, muncul dengan sepeda motor Indian Single.

Kemudian sampai Perang Dunia I (1914-1918), perusahaan ini menjadi pabrik sepeda motor dengan produksi yang terbesar di dunia. Indian Motorcycle Manufacturing Company tutup pada tahun 1953 dan merek Indian diambil alih oleh Royal Enfield.

Setelah Perang Dunia I sampai tahun 1928, perusahaan yang memproduksi sepeda motor terbesar di dunia adalah Harley Davidson. Pada tahun 1921, sepeda motor BMW hadir dengan roda belakang yang digerakkan menggunakan koppel (shaft drive). Pada tahun 1930-an ada sekitar 80 merek sepeda motor di Inggris, di antaranya Norton, Triumph, AJS, dan merek-merek lainnya yang tidak begitu terkenal, seperti New Gerrard, NUT, SOS, Chell, dan Whitwood.

Perkembangan sepeda motor di Eropa, juga dipicu oleh Perang Dunia II (1939-1945), di mana sepeda motor dibuat untuk keperluan militer. Seusai Perang Dunia II, tahun 1946, desainer Italia, Piaggio, memperkenalkan skuter Vespa dan langsung menarik perhatian dunia.

Pada tahun 1949, Honda memproduksi sepeda motor dengan mesin dua langkah. Namun, suara mesin dua langkah yang berisik dan asap yang berbau tajam yang keluar dari knalpot membuat Honda mengembangkan mesin empat langkah.

Tahun 1951, BSA Group (Inggris) membeli Triumph Motorcycles dan menjadi produsen sepeda motor terbesar di dunia. Kemudian kedudukan BSA diambil alih oleh NSU (Jerman) tahun 1955. Namun, sejak tahun 1970-an hingga kini, Honda tercatat sebagai produsen sepeda motor terbesar di dunia.

Tahun 1952, Honda memproduksi sepeda motor bebek yang dikenal dengan nama cub. Kepopuleran sepeda motor jenis bebek ini membuat perusahaan sepeda motor asal Jepang lainnya seperti Kawasaki, Yamaha, dan Suzuki meniru model sepeda motor jenis bebek ini.

Sosok yang menarik, mesin yang handal dan mudah dirawat, serta harga yang bersaing membuat sepeda motor asal Jepang, yakni Honda, Suzuki, Yamaha, dan Kawasaki, sangat populer dan sampai kini mendominasi pasar sepeda motor dunia. Namun, nama-nama Harley Davidson tetaplah merupakan sepeda motor yang populer, terutama di Amerika Serikat. Demikian juga dengan BMW, Triumph, dan Ducati.

Sepeda motor pertama kali masuk ke Indonesia pada tahun 1893. Sepeda motor tersebut dibeli oleh John C Potter, seorang masinis pertama pabrik gula Oemboel, Probolinggo, Jawa Timur. Ia memesan sendiri sepeda motor itu langsung ke pabriknya di Muenchen.
Nah, sekarang kalian jadi tahu kan sejarah sepeda motor di dunia. Bagaimana dengan sejarah transportasi jenis lainnya? Ayo jelajahi lagi website ini yah…

Minggu, 21 Oktober 2012

motor lipat

fb Motor Lipat Unik dari Bandung
CMC Bandung 7 460x306 Motor Lipat Unik dari Bandung
BANDUNG (DP) — CMC (Ceper Motor Club) Bandung memamerkan sebuah kreasi sepeda motor lipat hasil modifikasi salah satu anggotanya yang terbilang unik. Berbasis Honda Kharisma keluaran 2005 dan dikerjakan selama hampir 3 bulan.
Rangka sepeda motor bisa dilipat-lipat hingga ban depan ke samping jok. Karena dibuat ceper, tangki BBM diletakkan di bawah jok, tepat di atas ban belakang. Sementara, knalpot dibuat meliak-liuk hingga membentuk bintang pada ujung belakangnya. Lubang pembuangan dicabangkan menjadi dua lubang pembuangan. Swing arm ditutupi dengan pelat bercat biru. Body-nya didominasi dengan kelir biru.
Adalah Budi V-bell’s yang menjadi modifikatornya. Ide awal muncul dari Muhamad Tiar Pratama (Tiar ) sebagai pemilik Kharisma. Dia realisasikan dengan beberapa ide yang ditambahkannya sendiri.
“Pertama saya merasa bosan dengan modikasi motor ceper biasa yang sering dijumpai. Saya sering lihat-lihat di internet tentang modifikasi, namun masih bingung dengan apa yang harus diubah pada sepeda motor saya,” kenangnya.
“Saat saya melihat mocep (motor ceper) teman dan sepeda yang bisa dilipat-lipat, terlintas dalam pikiran saya untuk memodifikasi mocep saya dengan modifikasi ekstrim sepeda motor lipat, karena saya ingin terlihat aneh dan bikin heran orang-orang lain. Lagipula di Bandung belum ada sepeda motor seunik ini, lho,” promosinya.
Kesulitan yang dihadapi dalam proses modifikasi menurut Budi, adalah pembuatan penahan pada lekukan yang akan dilipatnya. Karena pada lekukan itu harus dibuat penahan yang kuat agar tidak mudah lepas pada kondisi normalnya. Sepeda motor lipat ini dapat juga dipakai harian.
Untuk memuaskan hasratnya ini Tiar merogoh kocek Rp 1,5 juta. Bengkel modifikasi V-bell’s, yang menjadi bengkel CMC.
CMC Bandung merupakan klub yang menyukai sepeda motor ceper. CMC Bandung digunakan sebagai wadah untuk menambah persaudaraan di kalangan para pecinta mocep.
CMC berdiri pada 12 januari 2002 dengan nama Creative Motor Club. Namun disahkannya secara resmi menurut AD/RT tertanggal 12 Januari 2003 dan berganti nama menjadi Ceper Motor Club Bandung.
Beranggotakan 150 orang dengan alamat sekertariat di Jalan Muararajeun Lama No. 9, Bandung. CMC biasa mengadakan kopdar (kopi darat) di daerah Dago, tepatnya di depan toko La Bele. Bengkel-bengkel andalan CMC, yakni V-bell’s, FCB (Fiat Concept Bike), WS_CUSTOM dan ML-77. [dp/Kuh]